Jumat, 14 April 2017

Bisnis All Proses Bizagi #UPERP10UTSb.1

Halooo…

Selamat malam.. Kembali lagi di blog ini, kali ini saya akan memposting untuk bisnis all proses pada PT KBE yang di buat menggunakan aplikasi bizagi, Pada kali ini saya mengambil refrensi bisnis all prose dari PT KBE UPERP8 dan berikut hasilnya.

1.    Diagram All bisnis prose PT KBE


2.    PT. Kaktus Berduri UPERP10


3.    Man Power Recruitment & Admin


4.    Advert


5.    Inform Internal Member


6.    Project-System Design


7.    Purchase / Buy Software


8.    Devlop Software


9.    Interaction


10.  User Administration


11.  User –Registration Request


12.  Create-in Account & Access Right




Untuk file dengan file BPM akan di share di https://drive.google.com/drive/my-drive


Sekian dulu pada postingan kali ini.


See You…




Database Modul Warehouse #UPERP10UTSc

Haloo,, Selamat malam semuaaa..

Kembali lagi pada postingan kali ini masih mengenai UTS ERP. Pada kali ini saya akan memposting mengenai database modul warehouse yang di jalankan di odoo PT KBE. Disi saya mencoba menambahkan item product atk untuk inventory PT KBE.

Langsung saja yh berikut tahapannya dan beberapa screen shootnya.

1.    Pertama adalah tampilan dari all opration dari warehouse

2.    Kemudian masuk ke product, lalu kill create

3.    Kemudian masukan nama product dan isi menu menu lainnya, disini saya menambahkan produk gunting sebagai itemnya

4.    Setelah itu terdapat tampilan penambahan produk untuk item gunting pada menu product

5.    Lalu klik inventory adjustments, klik create

6.    Kemudian masukan item gunting pada menu draft ini

7.    Lalu ke menu in progress

8.    Lalu yang terakhir menu validate, setelah itu save

9.    Selesai untuk menu inventory adjustments

10.  Pada menu inventory adjustments sudah terdapat penambahan inventory yaitu item gunting


Dalam postingan ini juga saya akan menampilkan beberapa menu pada warehouse di odoo yang berupa hasil screen shoot.

1.    Menu All opration, dimana kita bisa melihat perkembangan dari opration warehouse

2.    Current Inventory Valuation

3.    Inventory Adjustments

4.    Stock moves

5.    Procurements

6.    Product

7.    Warehouse

8.    Location

9.    Type of opration

10.  Routes

11.  Incomes



Sekian dulu untuk postingan kali ini, semoga bermanfaat..



See You…

Rabu, 12 April 2017

Tentang Warehouse Management System (WMS) #UPERP10UTSd

Halooo semuanya..
Berikut saya akan mempostingkan tentang Warehouse Management System (WMS)
1. Pengertian Warehouse Management System (WMS)
Merupakan bagian utama dan kunci dari modul ERP yaitu Supply Chain Managemen. Tujuan utama WMS dapat mengontrol seluruh proses yang terjadi dalam gudang mulai dari proses Shipping, Receiving, Putaway, Movement, dan Picking.Selain itu, WMS juga dapat memberikan fasilitas pemberitahuan lokasi penyimpanan barang berdasarkan jumlah barang dan jenis barang sehingga area penyimpanan di gudang gudang dapat terpakai secara optimal yang akan   mempermudah mengetahui jumlah stok setiap barang.

2. Konsep Umum WMS
WMS yang baik tentunya dapat mengatur kondisi/masa setiap barang, sehingga tidak akan terjadi kerugian yang di sebabkan barang expired. ada beberapa konsep yang harus di gunakan,yaitu:

1. FIFO (First In Firts Out)
Barang yang pertama kali masuk merupakan barang yang pertama kali keluar.

2. LIFO (Last In First Out)
Barang yang terakhir masuk merupakan barang yang pertama kali keluar. Contoh: Pasir dan                 sejenisnya. 
3. FEFO(First Expired First Out)
Barang yang memiliki masa tenggang atau (expired date) yang cepat harus di keluarkan terlebih dahulu. Contoh: Makanan,  Minuman dan Obat-obatan.

3. Modul Umum WMS

Pada WMS harus ada modul - modul yang tersedia di dalamnya, seperti:

1. Inventory Control System 
Yang berguna mengecek/melacak ketersedian barang berdasarkan identitas barang di setiap      lokasi dan site. Yang di maksud identitas barang yaitu. ( Lokasi, Site, Nomor Seri, Nomor PO,   Kode Pemasok, Tanggal Penerimaan, Tanggal Pengiriman, Quantity, Pallet, dan Pelanggan.

2. Barcode Scanner
Berguna untuk membaca identitas barang sehingga setiap barang tersebut dapat di ketahui identitasnya secara cepat dan akurat. Selain itu barcode scanner ini berfungsi sebagai alat untuk membantu pengurangan dan penambahan stok barang secara real time pada gudang pusat dan gudang - gudang cabang jika ada proses transaksi barang keluar dan masuk.

3. Floating Location System
Berfungsi untuk penempatan barang yang bisa ditempatkan di lokasi yang berbeda-beda di gudang.  Gudang yang memakai sistem ini adalah gudang yang modern dan computer-base Dengan floating location system dan warehouse management system, barang bisa ditempatkan dimana saja asalkan lokasi tersebut diupdate di system. Jadi semua barang harus sudah tertempel barcode yang berisi kode unik /packing list dan case dari barang tersebut

4. Gridding System

Suatu warehouse yang baik harus mempunyai grid / lokasi-lokasi didalam gudang yang telah     dipetakan untuk penempatan barang-barang. Gridding system yang baik adalah membagi gudang     seperti papan catur. Satu Grid biasanya berukuran 3m x 3m. Satu grid dibagi lagi menjadi 3 sub grid contoh A, B, C.

5. Manfaat WMS

1. Mempercepat proses Lead Time, hal ini akan berpengaruh besar pada proses manufacturing dan   deliver to customer.

2. Mengetahui seluruh proses transaksi yang terjadi pada gudang dan jumlah stok setiap barang dengan cepat dan akurat secara real time

3. Mengatur proses (FIFO,LIFO,FEFO)

4. Dapat menghitung waktu  setiap proses lead time, hal ini akan berpengaruh pada perhitungan produtivitas gudang dan mempermudah upaya peningkatannya.

5. Mengatur lokasi penyimpanan barang sesuai jumlah baran dan jenis barang sehingga tertata  secara optimal.

6. Memudahkan perhitungan persediaan barang secara berkala.

7. Dapat melacak persedian barang secara cepat dan akurat di setiap lokasi dan site. 

6. Panduan Penataan Barang

Gudang yang baik yaitu gudang yang memiliki WMS yang dapat mengatur penataan barang,
sehingga mempermudah dalam proses pencarian barang. Berikut penaataan barang yang harus di   perhatikan.

1. Pemisahan area Full Case dan area Partial.
2. Pengelompokan berdasarkan ABC
3. Pengelompokan barang-barang  yang sejenis
4. Pengelompokan barang-barang yang sama fungsinya
5.Pengelompokan barang-barang yang saling berhubungan berdekatan atau satu area
6. Pengelompokan barang fast moving dalam satu area
7. Pemisahan barang Return / reverse stock di area yang terpisah
8. Pemisahan barang sesuai Project / Customer

7. Mindmap


Sekian dulu untuk postingan kali ini

See Youu...



Update Gitbook kelompok #UPERP10UTSb.3

Selamat pagi semua..

Masih tetap semangat yah untuk tugas UTS kali ini. Dalam postingan kali ini saya akan mencoba mengupdate yang terdapat dalam gitbook kelompok https://kaktusberdurierp10.gitbooks.io/kbe-uperp10/content/ .
Berikut terdapat beberapa hasil screen shoot tugas yang mulai di posting di gitbook kelompok.

1.

2.

3.

4.

5.

Sekian dulu hasil update dari gitbook kelompok.



See You…


Update Blog Kelompok #UPERP10UTSb.2

Selamat pagi semua..

Masih tetap semangat yah untuk tugas UTS kali ini. Dalam postingan kali ini saya akan mencoba mengupdate yang terdapat dalam blog kelompok http://kbe-uperp10.blogspot.co.id . Berikut terdapat beberapa hasil screen shoot tugas yang mulai di posting di blog kelompok.
Berikut hasil update screen shoot blog : http://rapunzel-uperp10.blogspot.co.id


1.    Dimulai dari tugas 2 (T02)


2.    Tugas 3 (T03)



3.    UTS



Sekian dulu hasil update dari blog kelompok http://kbe-uperp10.blogspot.co.id


See You…

Bisnis Proses Modul Warehouse #UPERP10UTSa

Selamat pagii..

Dalam postingan saya kali ini saya akan membahas untuk tugas UTS, yaitu membuat bisnis proses untuk modul warehouse dengan aplikasi bizagi. Dalam bisnis proses ini di bagi menjadi 5 levels..
Langsung saja berikut adalah beberapa levels dari bisnis proses modul warehouse.

Untuk file dalam bentuk BPM bisa di klik : disini



1.    Level 1


2.    Level 2

3.    Level 3

4.    Level 4

5.    Level 5


Sekian dulu postingan kali ini semoga bermanfaat.


See You…

Senin, 10 April 2017

Merestore Database #UPERP10T03D

Selamat malam..

Berikut saya akan menjelaskan cara atau tahapan untuk merestore database..

1.    Masuk ke odoo melalui localhost:8069. Pilij/klik menu restore di bagian menu kiri.

2.    Lalu isi master password, lalu pilih file yang akan di restore

3.    Setelah itu, isi database name dan pilih backup restore lalu klik tombol restore pada bagian kiri atas.

4.    Selesai Merestore database, kini dapat mengangksesnya

Sekian dulu yh postingan kali ini, semoga bermanfaat


See You…